img src: blogs.systweak.com |
Peran Aplikasi Parental Control yang paling utama adalah MEMBANTU orang tua untuk mendampingi dan mengawasi anak di era digital. Bukan MENGGANTIKAN peran orang tua. Google Family Link memberikan beberapa fitur dasar yang bisa dimanfaatkan orang tua untuk melihat aktivitas anak di internet, dan dapat menjadi bahan diskusi dengan anak.
Tantangan orang tua di era digital memang beragam: anak semakin mudah mendapatkan akses internet, kadang anak juga tidak memiliki batasan dalam akses internet karena tidak adanya aturan yang diterapkan, maraknya informasi yang berseliweran di internet yang menuntut anak dapat berpikir kritis, anak yang lebih "pintar" terkait urusan digital, dan sebagainya. Tapi tantangan-tantangan ini tentunya jangan malah menjadikan orang tua mengambil jarak dengan teknologi, akan tetapi justru harus dijawab dengan peningkatan kualitas hubungan orang tua-anak, serta proses belajar bersama orang tua dan anak apapun yang terkait dengan dunia digital. Salah satu cara untuk menjawab tantangan tersebut adalah dengan menggunakan aplikasi Parental Control yang dapat membantu orang tua untuk dapat lebih memahami aktivitas anaknya di internet.
Saat ini sistem operasi Android, besutan Google, banyak digunakan oleh pengguna telepon pintar (smartphone) khususnya di Indonesia. Jika kita membuka Panduan Orang Tua di Play Store, salah satu aplikasi yang direkomendasikan digunakan oleh orang tua adalah aplikasi Family Link, sebuah aplikasi Parental Control yang dikembangkan oleh Google sendiri. Beberapa bulan lalu, ketika saya mencoba menginstal aplikasi ini, ternyata masih belum tersedia di Indonesia. Akan tetapi ternyata di akhir September 2018 aplikasi ini sudah mulai dapat digunakan di Indonesia. Setelah saya coba, ternyata memang sudah bisa, yipppiiiee.
Yang pertama harus kita lakukan adalah menginstal aplikasi Family Link ini di perangkat Android orang tua, cari aplikasi Family Link Untuk Oang Tua di Play Store. Setelah berhasil di install maka akan diminta untuk menghubungkan aplikasi untuk orang tua ini dengan telepon anak, dengan cara memasukkan alamat email (berbasis gmail) yang digunakan di perangkat android anak dan kode khusus yang nantinya dimasukkan di perangkat anak. Tapi sebelumnya di perangkat anak akan diminta terlebih dahulu untuk menginstal aplikasi Family Link untuk Anak dan Remaja (Children and Teenagers). Anak pun harus paham apa yang dapat dilakukan orang tua melalui Family Link, sebelum mengizinkan aplikasi ini bekerja. Setelah aplikasi terinstal dan terhubung antara perangkat yang digunakan orang tua dan anak, maka kita bisa liat fitur-fitur yang dapat digunakan.
Paling tidak ada 4 fitur utama dari aplikasi Family Link yang bisa kita manfaatkan:
- Lokasi perangkat anak kita: fitur dimana kita bisa melihat lokasi perangkat android anak kita terakhir ada dimana.
- Aplikasi/aktivitas anak kita di telepon: orang tua akan bisa melihat aplikasi apa saja yang dibuka oleh anak kita dan berapa lama mereka menggunakan aplikasi tersebut setiap harinya, setiap minggu dan setiap bulannya. Orang tua juga dapat memilih untuk membatasi aplikasi yang dapat digunakan anak di perangkat androidnya.
- Pengaturan waktu penggunaan: orang tua juga bisa mengatur waktu penggunaan perangkat anak, dengan mengatur durasi maksimal setiap harinya serta mengatur waktu tidur yaitu jam-jam dimana anak tidak bisa menggunakan perangkat Android mereka. Saat perangkatnya terkunci, anak hanya dapat menjawab dan melakukan panggilan telepon.
- Mengelola aplikasi: orang tua dapat mengelola aplikasi yang dapat digunakan di perangkat anak dengan memberi/tidak memberi izin pada setiap aplikasi yang terinstall. Orang tua juga bisa mendapatkan notifikasi jika anak menginstall aplikasi di teleponnya.
Untuk Tutorial Singkat dalam bentuk gambar bisa dilihat pada salindia berikut:
Selain itu orang tua juga dapat mengelola beberapa setting di perangkat android anak, seperti:
- Kontrol di Google Play: memberikan persetujuan pembelian aplikasi serta mengatur rating usia untuk aplikasi yang dapat diakses oleh anak
- Filter di Google Chrome: orang tua dapat mengelola situs mana yang dapat/tidak dapat dibuka di perangkat anak. Khususnya terkait dengan situs dewasa
- Filter di Pencarian Google: mengaktifkan fitur Safe Search pada hasil pencarian dari Google
Fitur-fitur di atas tentunya dapat membantu orang tua dalam melihat aktivitas perangkat Android anak, akan tetapi yang perlu diperhatikan adalah, penggunaan aplikasi Family Link ini harus berdasarkan keputusan bersama orang tua dan anak. Diskusikan dengan anak, mengapa perlu menggunakan aplikasi Family Link, apa hak dan tanggung jawab ortu/anak, dan sebagainya. Jangan melakukan pengawasan diam-diam, karena hal tersebut akan mendorong hubungan komunikasi yang tidak sehat antara orang tua dan anak.
Dan yang paling penting adalah bahwa Aplikasi Parental Control apapun, tidak akan pernah bisa menggantikan peran orang tua. Orang tua tetap harus mendampingi, mengawasi dan menjadi teman anak di ranah daring (online), sebagaimana yang dilakukan di dunia nyata
And the majority of them are applying search engines.
BalasHapus